Dinas Kesehatan Titip 3 Program pada Mini Lokakarya Kecamatan Purwokerto Utara
Purwokerto-Mini Lokakarya Tribulanan digelar oleh Puskesmas Purwokerto Utara I di Rumah Makan Pringsewu pada hari Rabu, 23 November 2022. Dibuka oleh Kepala Puskesmas Purwokerto Utara I, drg. Tri Handayaningsih menyampaikan “Kinerja Puskesmas belum sampai 100% namun harapan kami dan pemerintah adalah semua warga tertangani masalah kesehatannya".
Dr. Ani Widosari S.Pd, M.Pd selaku Sekretaris Camat Purwokerto Utara menyampaikan masalah kesehatan di Kecamatan Purwokerto Utara bahwa 38 anak Baduta stunted. “Dari 38 itu dari keluarga kurang mampu sehingga perlu dibantu. Kita semua bergerak mencari CSR atau jaringan dari BKK, dan dalam waktu dekat dari BAZNAS dalam bentuk bantuan susu UHT dan telur.”
“Kegiatan ini perlu dioptimalkan semaksimal mungkin. Kami izin menitipkan beberapa program terkait Asuhan Mandiri Tanaman Obat Keluarga (ASMAN TOGA) dan ketrampilan Akupressure. Bupati sudah mengeluarkan Surat Edaran kepada Camat untuk disampaikan kantor di bawahnya, kantor Kelurahan untuk mempunyai Taman ASMAN TOGA”, pesan Anton Ari Wibowo, S.KM, M.Kes selaku Kabid Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Banyumas.
Pesan kedua Anton mengenai Layanan PSC 119 Satria Banyumas, yaitu layanan kegawatdaruratan. “Barangkali Bapak/Ibu ada kecelakaan di jalan bisa menghubungi PSC 119, kedua ketika ada bencana, kemudian kegawatdaruratan lain. Bisa menghubungi 081127162119 bisa WA atau telepon WA, (0281) 7772119 untuk telepon kabel dan 119 Telkomsel free” ujarnya.
“Kita Kabupaten Banyumas sedang berupaya mencapai UHC untuk mencapai kepesertaan Jaminan Kesehatan Nasional yang penyelenggaranya adalah BPJS. Saat ini Kabupaten Banyumas sudah mencapai 88,99% padahal untuk mencapai UHC sebesar 95% sehingga kira masih kurang 11,01%”, pesan terakhir Anton.
Paparan capaian Puskesmas Purwokerto Utara I disampaikan oleh Galih Prima, A.Md.Keb selaku Ketua Tim Mutu “ada kenaikan dari triwulan sebelumnya namun ada juga yang belum tercapai. Hasil Indeks Kepuasan Masyarakat melalui Survey Akses Pelanggan mencapai angka 94,62%”. (Firlana)
