Orientasi TPK Kecamatan Purwokerto Utara Menuju Keluarga Sehat dan Sejahtera
Purwokerto Utara-Tim Pendamping Keluarga (TPK) merupakan sekelompok tenaga yang dibentuk terdiri dari Bidan/tenaga kesehatan, Kader TP PKK dan Institusi Masyarakat Pedesaan (IMP) untuk melaksanakan pendampingan meliputi penyuluhan, fasilitasi pelayanan rujukan dan fasilitasi penerimaan program bantuan sosial kepada calon pengantin/calon pasangan usia subur, ibu hamil, ibu pasca persalinan, anak usia 0-59 bulan serta melakukan surveilans keluarga berisiko stunting untuk mendeteksi dini faktor-faktor risiko stunting. Bertempat di Kelurahan Sumampir, Selasa 23 Agustus 2022 telah diadakan kegiatan orientasi TPK tingkat Kecamatan Purwokerto Utara.
“Kegiatan orientasi TPK dibagi menjadi 2 (dua) tahap, yaitu pagi 48 peserta, dan siang 48 peserta”, ujar Heru Krisnanto koordinator PKB Kecamatan Purwokerto Utara. Heru menambahkan ada 32 TPK yang terbagi dalam 7 (tujuh) kelurahan. Tujuan dari orientasi TPK ini untuk meningkatkan peran anggota kelompok TPK dalam rangka pelaksanaan program KKBPK di semua wilayah,
Hadir 5 (lima) narasumber untuk mengisi acara tersebut antara lain Kepala DPPKBP3A, Suyanto, SH.,M.Hum, Dwi Astuti Erawaty SH, Martinus Ujianto, SIP., MIKom, Dita Saeferari,S.Psi, dan Sulih Asih, SE.
“Dengan adanya TPK ini diharapkan dapat menekan angka stunting di Kabupaten Banyumas”, kata Suyanto, SH., M.Hum. Suyanto menerangkan bahwa sasaran TPKini ini adalah calonpengantin (catin), ibu hamil (bumil), dan pasca persalinan.
“Tugas TPK yang wajib dilakukan diantaranya mendata atau mencatat sasaran, mendampingi sasaran,memantau, dan melaporkan”, jelas Sulih Asih, SE salah satu narasumber kegiatan tersebut. Selain untuk mengingatkan Kembali tugas TPK, kegiatan orientasi ini juga untuk memotivasi para kader TPK dalam mendukung program percepatan penurunan stunting, sehingga dapat mewujudkan keluarga sehat dan sejahtera, imbuhnya. (AW)
